Baca Juga : China Kembali Memaksa WHO Untuk Tidak Mengundang Taiwan Dalam Rapat Mengenai COVID-19
Namun tidak halnya dengan beberapa manusia berikut ini. Mereka rela berkorban materi hingga jiwa demi menyelamatkan nasib manusia lainnya. Mereka pantas disebut pahlawan. Karena tidak semua pahlawan memiliki kekuatan super. Modal mereka hanyalah rasa peduli lebih terhadap sesamanya.
1. Takeshi Miura dan Miki Endo
Pasangan superhero asal Negeri Sakura, Jepang ini memilih bertahan di pos jaga mereka daripada lari menyelamatkan diri mereka sendiri. Suatu hari yang kelam, ombak tsunami setinggi 10 meter siap meluluhlantahkan daratan beserta isinya, para penduduk yang belum sadar maut menanti mereka.
Duo hero yang menyadari peristiwa ini terus menerus menyerukan siaran agar semua penduduk segera lari untuk menyelamatkan diri. Tanpa mementingkan diri mereka sendiri, kedua orang ini tetap meneruskan siaran peringatan, bahkan hingga saat-saat terakhir tubuh mereka berdua tewas disapu gelombang besar.
2. Vincent Coleman
Dari Asia kita ke Eropa, tepatnya negara Kanada. Pernah dengar ledakan Halifax? Jika belum, ledakan Halifax adalah sebuah ledakan mematikan yang terjadi di daerah Nova Scotia, Kanada. Ledakan ini dipicu dari aksi adu banteng sebuah kapal yang berisikan amunisi dengan kapal lain. Akibatnya, terjadi api yang berkobar dengan dahsyat hingga menyambar ke daratan. - Bandarq Online
Hari itu juga merupakan hari tersial bagi Vincent Coleman. Coleman yang berprofesi sebagai operator lalu lintas kereta melihat api yang menyambar hingga ke stasiun tempatnya berkerja. Namun apa yang ia lakukan? Ia lebih memilih bertahan dan memberikan peringatan kepada kereta yang akan melintas ke stasiun tersebut untuk berhenti dimanapun kereta tersebut sedang berada.
Aksinya sukses, dan ribuan calon korban bisa diselamatkan, namun Coleman harus menanggung semua bebannya sendirian. Dirinya pun hangus terbakar api yang saat itu turut membakar stasiun tersebut.
3. Arland Williams
Ketika Air Florida Flight 90 menabrak sebuah danau beku di tengah badai salju, nyaris semua penumpang tewas dan hanya tersisa 6 orang yang selamat dan bertahan hidup dari dinginnya air es tersebut. Kabar baiknya sekitar 20 menit seusai tragedi itu terjadi. bala bantuan datang.
Helikopter tim penyelamat tiba dan melemparkan ban penyelamat ke arah para korban. Tahu orang yang pertama kali mendapatkan ban tersebut? Yap, ia adalah Arland Williams yang merupakan salah satu dari enam penumpang yang selamat. Anehnya, ketika ia menerima ban penyelamat tersebut, ia memilih untuk mengopernya ke orang disampingnya. Hal itu tersebut berulang hingga 3 kali.
Naas baginya, ketika helikopter tersebut datang untuk menjemputnya, Arland sudah terbujur kaku. Ia benar-benar seorang superhero yang mengorbankan nyawanya untuk keselamatan orang lain.
4. Richard Rescorla
Peristiwa 9/11 di Amerika Serikat merupakan salah satu ulah teroris yang bisa dikatakan berbekas di ingatan para korban yang selamat. Namun dari peristiwa tersebut, sebanyak 2,500 orang juga mengingat satu orang penyelamat hidup mereka.
Richard Rescorla, merupakan seorang direktur keamanan di gedung Morgan Stanley. Salah satu gedung yang sangat dekat letaknya dengan gedung kembar World Trade Center. Saat peristiwa mengerikan itu terjadi, Richard langsung mengevakuasi semua orang dalam gedung tersebut. Ia terus bertahan di dekat pintu keluar hingga orang terakhir berhasil keluar dan selamat.
Agen Bandarq Online - Sayangnya ketika ia ingin keluar, bangunan tersebut ambruk seketika, menewaskan Richard di tempat. Namun pengorbanannya setidaknya menyelamatkan sekitar 2,500 nyawa.
Itulah beberapa superhero nyata yang pernah hidup diantara kita di dunia ini. Bagi mereka, membantu dan berkorban bagi kepentingan orang banyak tentu bukanlah sesuatu yang dirasa berat. Terkadang kita sebagai manusia, masih suka egois, bukan hanya orang lain, namun pada diri kita sendiri.
Baca Juga : Yuk Habiskan Waktu Karantinamu dengan Film-Film Thriller dari Netflix ini!
Yuk, jangan ragu untuk membantu sesama apalagi di tengah pandemi seperti ini. Jika kamu berkelebihan atau berkecukupan, jangan pelit. Sisihkan beberapa bagian, lalu bagikan ke orang sekitarmu yang lebih membutuhkan. Karena sesungguhnya manusia tidak bisa hidup sendiri, suatu saat mereka yang kamu bantu, akan menyelamatkanmu.
0 Komentar